Monday, May 6, 2013

Cerita buku : Taj Mahal, Kisah Cinta Abadi


Judul Asli : Beneath a Marble Sky 
                 A Novel of Taj Mahal
Penulis : John Shors
Tebal : 457 halaman
Penerbit : Mizan

Kau tahu, Jahanara? hidup dan gairah kemudahan, kekayaan dan kejayaan, semua terseret oleh zaman. Disebabkan oleh kefanaan kau lalu berjuang,untuk membakakan hatimu yang muram biarlah musnah kemewahan rubi, mutiara, dan berlian cukuplah setetes air mata ini, Taj Mahal, yang tersisa kemilau tiada bernoda di pipi waktu, selalu dan selamanya.
======================
Sudah jadi pengetahuan umum bahwa Taj Mahal dibangun Sultan Shah Jahan untuk mengenang permaisurinya, Mumtaz Mahal, yang meninggal saat melahirkan bayinya. Akan tetapi melalui roman fiksi sejarah ini, John Shors mengungkapkan kisah lain di balik pembangunan Taj Mahal dan keindahan arsitektur istana pualam yang menjadi tempat peristirahatan terakhir Permaisuri Mumtaz Mahal. John Shors mengangkat kisah asmara dan perselingkuhan, intrik dan perang saudara dibalik dibalik kejayaan kerajaan Hindustan dan pembangunan Taj Mahal.  Novel ini berlatar belakang kerajaan Hindustan (sekarang bernama India) pada abad 17 dengan segala kemegahanannya.   

Tohoh utama novel ini adalah Putri Jahanara, putri Sultan Shah Jahan dan Mumtaz Mahal, yang sejak kecil dididik ibunya sebagai perempuan yang kuat, cerdas dan mandiri. Jahanara adalah kesayangan ayahnya karena wajahnya yang sangat mirip dengan ibunya. Ia juga sangat dekat dengan kakak laki-lakinya, Pangeran Dara Shikuh, yang kelak merupakan pewaris takhta kerajaan Hindustan. Dari ketiga orang yang sangat dicintai dan dikaguminya itu, Jahanara belajar tentang nilai kemanusiaan. Ayahnya adalah seorang sultan yang tangguh namun berhati lembut. Sultan Shah Jahan berhasil menyatukan umat Muslim dan Hindu untuk hidup berdampingan secara aman dan damai. Shah Jahan begitu mencintai dan menghargai istrinya, Mumtaz Mahal. Dalam mengambil keputusan yang berhubungan dengan kerajaan, tidak jarang beliau meminta pendapat istrinya yang digambarkan sebagai seorang perempuan yang berkarakter kuat dan bijaksana. Begitupula dengan Pangeran Dara  Shikuh, yang selalu berusaha menyatukan umat Muslim dan umat Hindu dalam satu panji persatuan di bawah kepemimpinan Sultan Shah Jahan. Pangeran Dara juga yang mengajak Jahanara untuk melihat langsung kehidupan orang-orang kelas bawah. Jahanara merasakan kehidupan sebagai remaja yang bebas tanpa adanya perbedaan kelas, kasta dan gender.  

Namun, kesedihan mulai mewarnai hidup Jahanara. Ia harus merelakan masa remajanya terenggut oleh sebuah perkawinan politik. Kesedihan kembali menerpa ketika ibu yang selama ini melindunginya, meninggal dunia tatkala melahirkan anaknya yang ke-14, di tenda peperangan saat pasukan Shah Jahan berperang melawan penaklukan orang-orang Deccan. Sultan Shah Jahan mengalami duka besar setelah kematian istrinya, dalam masa berkabungnya urusan kerajaan menjadi terbengkalai. Akan tetapi, tragedi dan duka justru membuat Jahanara menjadi perempuan yang tegar. Ia merasa bertanggung jawab atas keselamatan kerajaan di masa depan. Ditambah lagi, Jahanara harus menghadapi  kekejaman adik laki-lakinya yang bernama Aurangzeb yang ambisius. Ia tidak hanya membenci umat Hindu yang dilindungi oleh Sultan Shah Jahan untuk hidup bebas di Hindustan, tetapi juga sangat membenci Jahanara dan Dara. Bagi Aurangzeb, kedua orang inilah yang akan menjadi peghalang keinginannya untuk jadi penguasa kelak. Dalam kamus Aurangzeb hanya ada kata perang dan keinginan membunuh yang begitu besar.

Pada tahun 1632 Shah Jahan memerintahkan pembangunan sebuah istana pualam yang dirancang berdasarkan citra tentang surga dalam Al-Quran, sebagai tempat peristirahatan raga istrinya. Seorang arsitek Persia bernama Isa bertanggung jawab merancang dan mewujudkan Taj Mahal, istana pualam yang menggambarkan kecantikan dan keanggunan Mumtaz Mahal. 

Kehadiran Isa membawa secercah kebahagiaan pada kehidupan Jahanara. Selama ini perkawinannya dengan Ia menemukan cinta sejatinya. Selama ini, perkawinannya dengan Khondamir hanya semata-mata demi alasan politik, tanpa cinta. Dalam diri Isa-lah Jahanara menemukan cinta sejatinya. Jalinan asmara terselubung itu berkembang seiring pembangunan Taj Mahal. Kecantikan Jahanara yang merupakan replika ibunya, Mumtaz Mahal, menjadi inspirasi bagi Isa saat merancang Taj Mahal. Meskipun Ia sangat mencintai Jahanara, akan tetapi dia sadar bahwa jurang pemisah antara dirinya dan Jahanara begitu besar sehingga tak mungkin bagi Isa untuk memiliki Jahanara seutuhnya. Karena itu, ia mengabadikan kecantikan dan keanggunan Jahanara melalui arsitektur dan ornamen-ornamen indah yang menghiasi Taj Mahal.

Konflik dalam kerajaan semakin bertambah ketika Taj Mahal rampung dibangun. Sultan Shah Jahan  mulai sakit-sakitan, ditambah lagi dengan pengkhianatan yang dilakukan putranya, Aurangzeb, yang secara terang-terangan menentang kekuasaan ayahnya. Aurangzeb memanipulasi agama Islam dan Al-Qur’an untuk menumpas lawan-lawan politiknya. Bahkan Ia rela membunuh Pangeran Dara, kakaknya sendiri dan memenjarakan Jahanara dan ayahnya, Shah Jahan. Jahanara terjebak dalam perang saudara untuk memperebutkan tahta kerajaan Hindustan, kesetiaan kepada ayahnya dan cinta terselubungnya dengan Isa yang membantunya untuk tetap tegar.   

Membaca buku setebal 457 halaman ini membuat saya menahan nafas mengikuti alur bercerita yang sangat memikat, melaui sudut pandang Puri Jahanara. Dalam novel ini, selain menuturkan tragedi dan konflik, John Shors dengan indah menceritakan kisah cinta Shah Jahan dan Mumtaz Mahal, serta antara Jahanara dan Isa. Juga deskripsi indah tentang kemegahan dan keanggunan Taj Mahal. Setelah membaca buku ini, saya jadi berpikir : Taj Mahal memang didedikasikan bagi Permaisuri Mumtaz Mahal sebagai bukti cinta suaminya, Sultan Shah Jahan; akan tetapi kemegahan arsitektur dan keindahan ornamennya adalah persembahan cinta sang arsitek, Isa, kepada Putri Jahanara, cinta sejatinya.



3 comments:

  1. mantap ceritanya...semoga bisa menjadi inspirator bagi pembaca nya

    ReplyDelete
  2. Ada novelnya ya...? Boleh saya miliki. Soalnya ada kepentingan ke tugas sekolah sudah cari dimana2 gx ada

    ReplyDelete